SUATU hari ayah Abu Nawas yang menjabat sebagai hakim (qadi) istana mengalami sakit parah dan kritis. Sang putra Abu Nawas pun dipanggilnya untuk menghadap. Abu Nawas langsung datang, kemudian mendapati ayahnya sudah sangat lemah.
"Hai anakku, aku sudah hampir mati. Sekarang ciumlah telinga kanan dan telinga kiriku," perintah ayah Abu Nawas, dikutip dari nu.or.id, Ahad (13/3/2021).
Baca juga: Kisah Nasruddin Hoja Mengumandangkan Azan Sambil Berlari, Alasannya Bikin Heran Banget!
Abu Nawas segera menuruti permintaan ayahnya. Dia mencium telinga kanan ayahnya, ternyata beraroma harum. Sedangkan telinga sebelah kiri berbau sangat busuk.
"Bagaimana anakku? Sudah kau cium?" tanya ayahnya.
"Sudah, ayah," jawab Abu Nawas.
"Ceritakan dengan sejujurnya aroma kedua telingaku ini," ucap ayah Abu Nawas.
"Aduh, yah. Sungguh mengherankan. Telinga ayah yang sebelah kanan harum sekali, tapi yang sebelah kiri kok baunya amat busuk?" ungkap Abu Nawas.
Baca juga: Abu Nawas Obati Raja yang Susah Tidur, Cuma Modal Cerita Semut Masuk Telinga
"Hai anakku Abu Nawas, tahukah apa sebabnya bisa terjadi begitu?" tutur sang ayah.
"Wahai ayahku, cobalah ceritakan kepada anakmu ini," pinta Abu Nawas.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya