Share

Ini Tujuan Ziarah Kubur, Wajib Diketahui Sebelum Melakukannya

Hantoro, Jurnalis · Rabu 23 Maret 2022 16:25 WIB
https: img.okezone.com content 2022 03 23 330 2566576 ini-tujuan-ziarah-kubur-wajib-diketahui-sebelum-melakukannya-TjgjHi0Avy.jpg Ilustrasi tujuan ziarah kubur. (Foto: Dok Okezone)
A A A

TUJUAN ziarah kubur hendaknya diketahui setiap Muslim. Bertujuan mendatangkan pahala serta keberkahan dalam menjalankannya. Diketahui bahwa ziarah kubur sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.

Dihimpun dari Muslim.or.id, Ustadz Yananto Sulaimansyah menerangkan terkait ziarah kubur berdasarkan riwayat dari Buraidah Ibnul Hushaib radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:

كنت نهيتكم عن زيارة القبور، فزوروها

"Dahulu aku melarang kalian berziarah kubur, maka (sekarang) berziarahlah." (HR Muslim Nomor 977. Lihat Bahjatun Nazhirin (1/583))

Baca juga: Humor Abu Nawas: Porak-porandakan Istana Raja Dibantu Lalat Kecil, Mudah Banget! 

Adapun tujuan utama ziarah kubur adalah untuk mengambil pelajaran dan mengingat kematian. Imam Ash Shan’ani rahimahullah berkata:

"Semua hadis di atas menunjukkan akan disyariatkannya ziarah kubur dan menjelaskan hikmah dari ziarah kubur, yakni untuk mengambil pelajaran seperti di dalam hadits Ibnu Mas’ud (yang artinya): 'Karena di dalam ziarah terdapat pelajaran dan peringatan terhadap akhirat dan membuat zuhud terhadap dunia.' Jika tujuan ini tidak tercapai, maka ziarah tersebut bukanlah ziarah yang diinginkan secara syariat." (Lihat Subulus Salaam (1/502), Maktabah Syamilah)

Baca juga: Mr Bean Rowan Atkinson Masuk Islam Ucap Syahadat, Ini Faktanya 

Bagi orang yang berziarah, maka ziarah kubur dapat mengingatkan kepada kematian, melembutkan hati, membuat air mata menetes, mengambil pelajaran, dan membuat zuhud terhadap dunia.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:

كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ أَلَا فَزُورُوهَا، فَإِنَّهُ يُرِقُّ الْقَلْبَ، وَتُدْمِعُ الْعَيْنَ، وَتُذَكِّرُ الْآخِرَةَ، وَلَا تَقُولُوا هُجْرًا

Artinya: "Dahulu aku melarang kalian untuk berziarah kubur, sekarang berziarahlah karena ziarah dapat melembutkan hati, membuat air mata menetes, dan mengingatkan akhirat. Dan janganlah kalian mengucapkan al hujr." (Al Hujr adalah ucapan yang bathil. Lihat Al Majmu’ (5/310), Maktabah Syamilah. HR Al Hakim (1/376), dinilai hasan oleh Syekh Al Albani dalam Ahkaamul Janaa-iz halaman 229)

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Selain itu, ziarah kubur juga bermanfaat bagi mayit Muslim yang diziarahi karena orang yang berziarah diperintahkan mengucapkan salam kepada mayit, mendoakannya, dan memohonkan ampun untuknya. Tetapi, ini khusus untuk orang yang meninggal di atas Islam.

Berdasarkan riwayat dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha:

Baca juga: Viral Pawang Hujan MotoGP Mandalika, Ini Nasihat Cerdas Ustadz Abdul Somad 

أن النبي كان يخرج إلى البقيع، فيدعو لهم، فسألته عائشة عن ذلك؟ فقال: إني أمرت أن أدعو لهم

Artinya: "Nabi pernah keluar ke Baqi’, lalu beliau mendoakan mereka. Maka ‘Aisyah menanyakan hal tersebut kepada beliau. Lalu beliau menjawab, 'Sesungguhnya aku diperintahkan untuk mendoakan mereka'." (HR Ahmad (6/252). Syekh Al Albani berkata: "Shahih sesuai syarat Syaikhain (yakni Bukhari dan Muslim-red)." Lihat Ahkaamul Janaa-iz halaman 239)

Baca juga: 5 Fakta Karomah Mbah Moen Redakan Hujan, Lebih Hebat dari Pawang 

Oleh karena itu ingatlah hal ini, tujuan utama berziarah adalah untuk mengingat kematian dan akhirat, bukan untuk sekadar pelesiran, apalagi meminta-minta kepada mayit yang sudah tidak berdaya lagi. Pahamilah adab ziarah kubur dengan benar.

Wallahu a'lam bissawab.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini