Share

Isi Surat Al Baqarah Ayat 261: Balasan Luar Biasa untuk Muslimin yang Gemar Sedekah

Destriana Indria Pamungkas, Jurnalis · Senin 28 Maret 2022 19:57 WIB
https: img.okezone.com content 2022 03 28 330 2569316 isi-surat-al-baqarah-ayat-261-balasan-luar-biasa-untuk-muslimin-yang-gemar-sedekah-410kRTsNf8.jpg Ilustrasi isi Alquran Surat Al Baqarah Ayat 261. (Foto: Istimewa/Muslim.or.id)
A A A

SURAT Al Baqarah Ayat 261 berisi tentang seruan melaksanakan sedekah sebagaimana perintah Allah Subhanahu wa ta'ala. Dalam ayat ini, Allah Ta'ala menjanjikan bahwa setiap apa yang disedekahkan akan dilipatgandakan ganjarannya. Maka itu, sebagai setiap Muslim hendaknya selalu bersedekah dan berbuat baik terhadap sesama.

Berikut ini isi dan arti Surat Al Baqarah Ayat 261, sebagaimana lengkap terdapat di Alquran Digital Okezone.

Baca juga: UAS Beri Tips Ampuh Cegah Marah Selama Ramadan, Mudah Diterapkan Lho 

مَّثَلُ ٱلَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَٰلَهُمْ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِى كُلِّ سُنۢبُلَةٍ مِّا۟ئَةُ حَبَّةٍ ۗ وَٱللَّهُ يُضَٰعِفُ لِمَن يَشَآءُ ۗ وَٱللَّهُ وَٰسِعٌ عَلِيمٌ

Artinya: "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan 7 bulir, pada tiap-tiap bulir 100 biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."

Adapula tafsir dari Kementerian Agama Republik Indonesia adalah sebagai berikut:

Perumpamaan keadaan yang sangat mengagumkan dari orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah Subhanahu wa ta'ala dengan tulus untuk ketaatan dan kebaikan, seperti keadaan seorang petani yang menabur benih.

Baca juga: Humor Abu Nawas: Minta Jodoh Cantik untuk Teman Ibunya, Bisa Aja! 

Sebutir biji yang ditanam di tanah yang subur menumbuhkan 7 tangkai, pada setiap tangkai ada 100 biji sehingga jumlah keseluruhannya menjadi 700. Bahkan Allah Ta'ala terus melipatgandakan pahala kebaikan sampai 700 kali lipat atau lebih bagi siapa yang Dia kehendaki sesuai tingkat keimanan dan keikhlasan hati yang berinfak. Dan jangan menduga Allah Ta'ala tidak mampu memberi sebanyak mungkin, sebab Allah Maha Luas Karunia-Nya.

Jangan menduga Dia tidak tahu siapa yang berinfak di jalan-Nya dengan tulus, sebab Dia Maha Mengetahui siapa yang berhak menerima karunia tersebut, dan Maha Mengetahui atas segala niat hamba-Nya.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pada ayat ini, Allah Subhanahu wa ta'ala menerangkan cara berinfak yang direstui Allah Ta'ala dan berhak mendapat pahala yang berlipat ganda. Orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah Ta'ala dalam bentuk aneka kebaikan, kemudian tidak mengiringi apa yang dia infakkan itu dengan menyebut-nyebutnya di hadapan orang yang diberi, tidak pula membanggakannya, dan tidak menyakiti perasaan penerima dengan menyebut-nyebutnya di hadapan orang lain, mereka memperoleh pahala berlipat di sisi Tuhan mereka, seperti dijelaskan pada ayat terdahulu.

Selain menerima ganjaran, tidak ada pula rasa takut pada diri mereka. Mereka tidak merisaukan apa yang akan terjadi di masa depan, seperti hilang dan berkurangnya harta di dunia, dan pahala serta siksa di akhirat, dan mereka tidak pula bersedih hati, yaitu keresahan akibat apa yang terjadi dan luput di masa lalu.

Baca juga: Simak Surat Yasin Ayat 1-83, Ketahui Faedah Sangat Besar Membacanya 

Baca juga: Viral Mahasiswa Palestina Murka Dilarang Ajak Ibunya Wisuda: Beliau Lebih Besar dari Universitas Mana pun 

Tidak jarang seseorang yang bersedekah atau akan bersedekah mendapat bisikan dari dalam diri atau dari orang lain agar tidak bersedekah atau tidak terlalu banyak demi mengamankan harta yang akan menjadi jaminan bagi diri dan keluarganya di masa depan. Buanglah jauh-jauh pikiran dan perasaan semacam itu.

Demikian penjelasan mengenai isi dan tafsir Surat Al Baqarah Ayat 261. Semoga bermanfaat. Aamiin Allahumma aamiin. Wallahu a'lam bishawab.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini