Share

5 Spot Estetik di Gunung Semeru, Pesonanya Bikin Pendaki Betah Berlama-lama

Novie Fauziah, Jurnalis · Minggu 03 Juli 2022 13:00 WIB
https: img.okezone.com content 2022 07 01 408 2622104 5-spot-estetik-di-gunung-semeru-pesonanya-bikin-pendaki-betah-berlama-lama-nR5Urgye1E.jpg Ranu Kumbolo di Gunung Semeru (Instagram @ibnu_mln)

GUNUNG Semeru sangat populer di kalangan pendaki Indonesia. Gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan puncaknya Mahameru memiliki sejumlah spot menarik dan estetik yang mengundang daya tarik wisatawan pencinta alam.

Gunung setinggi 3.676 meter dari permukaan laut (MDPL) ini terletak di perbatasan Kabupaten Malang dan Lumajang. Semeru termasuk gunung api tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Sumatera dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.

 BACA JUGA:Kisah Mistis 5 Gunung di Jawa Tengah yang Dialami Pendaki, Bikin Merinding!

Berikut spot-spot cantik, estetik dan Instagramable di Gunung Semeru yang sangat sayang untuk dilewatkan :

1. Desa Ranupani

Desa Ranu Pani merupakan titik awal pendakian ke Gunung Semeru. Berada di ketinggian 2.100 MDPL, Ranu Pani memiliki pemandangan alamnya yang indah. Masyarakat Suku Tengger yang mendiami desa itu juga sangat ramah.

 ilustrasi

Ranupani Semeru

Suku Tengger merupakan keturunan asli masyarakat Jawa yang hidup di era Kerajaan Majapahit. Setiap tahunnya, masyarakat asli suku ini selalu menggelar kegiatan bersih desa dan ritual unan-unan yang dipimpin oleh dukun adat.

2. Ranu Kumbolo

Ranu Kumbolo merupakan danau cantik yang sangat terkenal di Gunung Semeru. Pesonanya dapat membuat Anda tidak berhenti terkagum-kagum.

 BACA JUGA:Gletser Gunung Everest Mencair Gegara Kencing Turis, Base Camp Pendaki Harus Dipindah

Danau cantik ini berada di ketinggian 2.389 MDPL dan merupakan ikon Gunung Semeru. Luasnya mencapai 15 hektare. Para pendaki biasanya akan singgah dan bermalam di danau yang sangat menawan ini sebelum melanjutkan pendakian untuk melihat matahari terbit yang tampak dari balik bukit.

 ilustrasi

Ranu Kumbolo Gunung Semeru (Dok Okezone.com)

3. Ranu Regulo

Setelah bermalam dan meninggalkan Ranu Pani, bila Anda melanjutkan perjalanan ke Gunung Semeru, akan bertemu dengan Ranu Regulo. Lokasinya tidak jauh dari Ranu Pani dan keindahan alamnya juga tidak kalah indah dengan ranu sebelumnya.

Luas danau ini juga hampir sama dengan Ranu Pani, yakni sekitar 0,75 hektare. Ranu ini memiliki pepohonan yang tinggi di sekitarnya seolah menjadi tonggak alami yang menjaga kesunyian Ranu Regulo. Di tepi danau juga banyak anggrek hijau.

Sangat disayangkan bila tidak melihat matahari terbit dari danau ini. Pemandangannya berlipat-lipat indahnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

4. Air terjun Tumpak Sewu

Air terjun Tumpak Sewu terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Keistimewaan air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 120 meter ini yakni mempunyai seribu sumber air atau dalam bahasa Jawa adalah 'Sewu'. Karena itu, nama air terjun ini dinamakan Tumpak Sewu atau Coban Sewu.

Air terjun ini merupakan air terjun terindah di Pulau Jawa dan Indonesia. Air terjun ini seakan bertumpuk-tumpuk satu sama lain. Sumber airnya juga berasal dari berbagai arah di sepanjang tebing.

Pesonanya yang eksotis ditambah kesejukan cipratan air akan membuat Anda betah lama-lama berada di dekat air terjun ini.

 ilustrasi

5. Tanjakan Cinta

 

Tanjakan Cinta menjadi salah satu ikon di kawasan Mahameru, di mana tanjakan ini memiliki mitos yang cukup unik. Khususnya dalam persoalan atau nasib asmara seseorang.

Konon siapa pun yang terus berjalan naik sambil memikirkan pasangannya tanpa melihat ke belakang, akan memiliki akhir cinta yang bahagia. Sebaliknya, jika di tengah jalan menoleh ke belakang, konon akan berakhir.

Tanjakan ini mempunyai kemiringan hampir 45 derajat dan bila dilihat akan menyerupai bentuk hati.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini