MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno kaget dengan munculnya pihak-pihak yang ingin mengklaim Citayam Fashion Week sebagai hak kekayaan intelektualnya (HAKI), setelah fenomena tersebut viral.
"Saya juga membacanya, terkejut. Ini bisa dibilang yang menjadi buah bibir dalam beberapa minggu terakhir. Konsep yang selalu saya sampaikan ini demokratisasi," ujar Sandiaga dalam Weekly Press Briefing Kemenparekraf yang digelar secara virtual, Senin (25/7/2022).
BACA JUGA:5 Fakta Menarik Terowongan Kendal yang Jadi Tempat Nongkrong Para ABG Citayam
Sejauh ini ada dua pihak yang sudah mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI). Keduanya adalah
PT Tiger Wong Entertainment milik artis Baim Wong dan Paula Verhoeven, kemudian konten kreator Indigo Aditya Nugroho.
Citayam Fashion Week
Menurut Sandiaga, Citayam Fashion Week dimunculkan sekelompok anak-anak remaja yang ingin mengekspresikan dirinya melalui fesyen. Jadi Citayam Fashion Week milik publik, bukan milik pribadi, apalagi sampai dimonopoli oleh sekelompok elit.
"Ini adalah bentuk ekspresi anak-anak muda yang berada di kawasan penyangga ibukota Jakarta," kata Sandiaga.
Sandiaga belum mengkonfirmasi langsung ke pihak Baim Wong untuk mengetahui apa tujuan dan alasan yang mendasar mereka ingin mematenkan merek Citayam Fashion Week.
"Saya mau husnudzon tidak mau suudzon, karena niatnya baik untuk memberikan perlindungan bekerja sama dengan sekelompok anak-anak SCBD ini (Sudirman-Citayam-Bojong Gede-Depok).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya