Share

Melihat Rumah Nabi Sewaktu Kecil di Kampung Bani Sa'ad, Tetap Sejuk walau Matahari Terik!

Intan Afika Nuur Aziizah, Jurnalis · Sabtu 27 Agustus 2022 12:07 WIB
https: img.okezone.com content 2022 08 27 615 2655571 melihat-rumah-nabi-sewaktu-kecil-di-kampung-bani-sa-ad-tetap-sejuk-walau-matahari-terik-j4JAKmIaBY.png Rumah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam sewaktu kecil di Kampung Bani Sa'ad. (Foto: YouTube Alman Mulyana)
A A A

NABI Muhammad Shallallahu alaihi wassallam pernah diasuh dan disusui oleh Halimah As-Sa'diyah selama kurang lebih empat tahun. Nabi pun hidup bersama keluarga Halimah di perkampungan kabilah Sa'ad bin Bakr.

Perkampungan itu terkenal tandus, bahkan di Arab tidak ada perkampungan yang lebih tandus dari kampung tersebut. Kala itu kampung kabilah Sa'ad bin Bakr pun sedang dilanda paceklik.

Baca juga: Masya Allah, Inilah Tempat Nabi Muhammad Mengikat Buraq Sebelum Isra Miraj 

Rumah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam sewaktu kecil di Kampung Bani Sa'ad. (Foto: YouTube Alman Mulyana)

Hewan ternak di sana tidak ada yang tumbuh subur, semuanya kering dan kurus. Namun, hadirnya Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam membawa banyak keberkahan bagi Halimah. Kehidupan mereka menjadi lebih makmur. Hewan ternak yang dimiliki pun terlihat lebih gemuk.

Kampung Bani Sa'ad ini berjarak kurang lebih 160 kilometer dari Kota Makkah. Penasaran dengan penampakannya? Dikutip dari kanal YouTube Alman Mulyana, simak ulasannya berikut ini.

Baca juga: Doa agar Ganteng seperti Nabi Yusuf, Yuk Banyak-Banyak Diamalkan 

Dalam video unggahannya, terlihat ada sebuah rumah yang terbuat dari tumpukan batu menjulang cukup tinggi di tengah-tengah pemukiman yang luas. Rumah yang disusun dengan batu itu juga memiliki jendela kecil. Sehingga, udara bisa masuk dengan leluasa ke dalam rumah.

"Di sini udaranya sejuk walaupun mataharinya terik," ujar Alman Mulyana dalam videonya.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Tidak hanya satu, ada pula sisa-sisa bangunan rumah serupa yang terlihat lebih luas, meski atapnya sudah runtuh.

Melihat ke dalam rumah, ternyata fondasi rumah itu hanya menggunakan kayu-kayu dan batang pohon. Menariknya, meski hanya menggunakan kayu dan batu, rumah itu terlihat sangat kukuh.

Baca juga: 5 Manfaat Belajar Sejarah Nabi Muhammad, Salah Satunya Mendapat Gambaran Kehidupan 

Baca juga: Melihat Lebih Dekat Jabal Uhud, Jejak Perang Rasulullah Melawan Kafir Quraisy 

"Tapi ini kuat ya. Rumah dari zaman Rasul itu atapnya memang bukan pakai genting atau beton, tapi pakai pelepah kurma," ungkap Alman.

Sesekali tampak kadal gurun yang berseliweran di permukiman. Ada pula kaktus dan rumput hijau yang tumbuh subur di sekitarnya. Kini kawasan tersebut sudah tak lagi dihuni oleh masyarakat setempat, hanya dijadikan objek bersejarah.

Allahu a'lam bisshawab.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini