Share

Berawal Menguji Kekuasaan Allah, Pria Ini Dapat Hidayah Islam dan Mantap Jadi Mualaf

Novie Fauziah, Jurnalis · Jum'at 02 September 2022 09:54 WIB
https: img.okezone.com content 2022 09 02 621 2659352 berawal-menguji-kekuasaan-allah-pria-ini-dapat-hidayah-islam-dan-mantap-jadi-mualaf-4jYVzmKGnF.jpg Kisah mualaf Alif asal Bali. (Foto: YouTube Ngaji Cerdas)
A A A

ALIF, seorang mualaf keturunan Bali, mendapat hidayah Islam setelah kebingungan dengan konsep ketuhanan dalam agamanya dulu. Konsep itu adalah ajaran yang ia anut sejak kecil hingga dewasa.

Dikutip dari kanal YouTube Ngaji Cerdas, nama aslinya adalah I Wayan Ari Sudana dan kini telah memiliki nama Islami yakni Alif. Alasan memilih nama Alif karena agar tidak mengubah nama yang diberikan orangtuanya. Jadi huruf I itu dijadikan seperti huruf Arab, yaitu Alif (huruf pertama).

Info grafis sunah-sunah di hari Jumat. (Foto: Okezone)

Dulunya Alif lahir dari keluarga non-Muslim yang cukup taat beribadah. Ayahnya asli Bali dan ibunya dari Surabaya. Mulanya ia tidak ada niatan sama sekali menjadi seorang muslim. Bahkan saat itu Alif benar-benar ingin menjadi seorang non-Muslim yang taat, ingin membahagiakan orangtuanya.

"Namun, Allah berkehendak lain. Allah memberikan hidayah kepada saya di saat saya kala itu ingin menguji kekuasaan Allah. Saya pengin tahu, apa benar Allah itu Tuhan," ujarnya.

Alif menjelaskan, mulai mengenal Islam justru saat dirinya mencari jati diri tentang ketuhanan. Ingin mengenal lebih jauh, siapa Tuhan itu sebenarnya.

Waktu masih duduk di bangku kuliah, ada stasiun televisi menayangkan film-film kolosal berisi sosok-sosok agama tertentu. Ini membuatnya senang sekali melihat sosok-sosok yang ada di keyakinannya terlihat sangat hebat. 

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Akan tetapi di sisi lain hal tersebut membuatnya menjadi bingung. Ia melihat sosok-sosok yang dibanggakan malah saling bertarung dan menyerang satu sama lain.

"Tapi di sisi lain saya bingung, karena saking banyaknya bahkan ada peperangan. Dari ketertarikan, saya malah menjadi kebingungan. Katanya Tuhan, tapi kok jadi membingungkan saya. Ini yang kuat yang mana," terangnya.

"Sampai tanya ke orangtua, harus menyembah yang mana. Mana yang paling kuat," tambahnya.

Kemudian seiring berjalannya waktu, petunjuk dan tuntunan tentang Islam pun makin membuka hati nuraninya. Hingga akhirnya dari segala keraguan tersebut, Alif langsung memantapkan hatinya untuk masuk Islam dan menemui salah satu rekannya agar dibimbing jadi mualaf.

Wallahu a'lam bisshawab

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini