Share

Sejarah PO Merdeka: Penguasa Bus di Priangan Timur yang Redup Dihantam Krisis

Citra Dara Vresti Trisna, Okezone · Kamis 19 Januari 2023 21:16 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 19 52 2749657 sejarah-po-merdeka-penguasa-bus-di-priangan-timur-yang-redup-dihantam-krisis-9ua5C0waoA.jpeg PO Merdeka. (Foto: Instagram/@sulthan_nh)

JAKARTA – Sejarah PO Merdeka akan sangat menarik untuk dibicarakan. Perusahaan Otobus (PO) yang berdiri sejak tahun 1969 ini merupakan bus kebanggaan masyarakat Ciamis, Jawa Barat.

Sejak awal berdiri, PO bus yang dibangun oleh H Idris Suherman ini melayani rute di wilayah Priangan Timur seperti halnya Garut, Tasik, Ciamis dan Pangandaran. Pada tahun 1990-an, PO ini membuka trayek hingga ke Jakarta dan bahkan ke Sumatera, tepatnya di Pekanbaru dan Padang.

PO yang memiliki logo khas berupa kijang melompat ini bisa dibilang merupakan pioner di sekitaran Ciamis. Sejak awal berdiri, PO ini hanya mengoperasikan lima bus. Namun, berkat tangan dingin H Idris dalam mengelola bisnis transportasi, PO ini telah memiliki ratusan armada.

Perkembangan pesat PO Merdeka bahkan sudah terjadi sejak tahun 1970-1990. Pada tahun tersebut, PO ini telah memiliki 200 armada dan menjadi PO yang paling diminati, khususnya bagi warga Ciamis.

Perkembangan PO ini juga ditandai dengan pembukaan pabrik vulkanisir ban untuk mendukung efisiensi penggunaan ban pada setiap armada PO Merdeka.

PO Merdeka juga melakukan ekspansi perusahaan ini di bidang transportasi. PO ini mengoperasikan bus dengan membuat Merdeka Utama Group. Beberapa PO juga diakuisisi dan masuk di dalam group, antara lain, Bahagia Utama, Patriot, Satria Dharma, Bintang Pertama Sari, Sakura, Gardena, Gagak Rimang dan Waspada.

Sejarah PO Merdeka juga tidak bisa dipisahkan dari era 2000 awal. Pada tahun tersebut, PO ini sempat terseok-seok dan berusaha untuk bangkit. Sebelumnya, hampir setiap PO bus hidup dalam iklim bisnis yang baik.

Sebelum tahun 2000-an, PO bus mampu menguasai pasar angkutan karena harga transportasi lain, seperti pesawat masih cukup tinggi. Menginjak tahun 2000-an, hampir seluruh PO bus, termasuk PO Merdeka gelagapan lantaran pesawat menurunkan tarif dan memberi harga murah. Hal ini juga membuat PO Merdeka harus redup di persaingan jalur Sumatera.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Tak hanya mundur di Sumatera, PO ini juga harus bersaing dengan pemain lokal. PO Merdeka yang awalnya merupakan penguasa, lantas meredup eksistensinya. Belum lagi hantaman krisis moneter juga membuat eksistensi PO Merdeka harus meredup.

Kemudian, masalah lain yang menghantui adalah telat mengupgrade armada membuat PO ini semakin meredup eksistensinya dan tinggal puluhan bus yang siap beroperasi.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini