Share
Advertisement

Dampak Penurunan Penjualan Layanan, Microsoft Pecat Lebih dari 10.000 Karyawan

Andera Wiyakintra , Jurnalis-Kamis 19 Januari 2023 17:00 WIB
Dampak Penurunan Penjualan Layanan, Microsoft Pecat Lebih dari 10.000 Karyawan
Dampak Penurunan Penjualan Layanan, Microsoft Pecat Lebih dari 10.000 Karyawan
A
A
A

Microsoft akan segera memberhentikan lebih dari 10.000 karyawannya, jumlah ini setara dengan kurang dari 5% tenaga kerjanya. Perusahaan membuat keputusan ini di tengah kekhawatiran resesi yang membayangi dalam pengajuan baru ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS.

Dilansir dari Hypebeast, CEO Microsoft, Satya Nadella menyatakan bahwa, perusahaan telah menyaksikan banyak organisasi di setiap industri berjuang menghadapi resesi dan beberapa lainnya sedang berjuang untuk mengantisipasi hal tersebut.

Tenaga kerja perusahaan yang akan diberhentikan Microsoft terdiri dari 221.000 karyawan, sekitar 122.000 di antaranya berbasis di AS, dan 99.000 lainnya tersebar di negara-negara lain. Microsoft mulai memecat karyawan dan mengatakan berencana untuk menyelesaikan gelombang PHK sebelum akhir kuartal ketiga fiskal, yang akan selesai pada bulan Maret tahun ini.

BACA JUGA:Microsoft Akan Matikan Windows 7 dan Windows 8 Pada 10 Januari

Nadella menunjuk penurunan penjualan dan permintaan layanan dibandingkan dengan awal pandemi, sebagai salah satu alasan pemecatan massal tersebut.

Dia menyebutkan bahwa, perusahaan akan menghabiskan dana sekitar $1,2 miliar USD di tengah PHK massal untuk "biaya pesangon, perubahan pada portofolio perangkat keras kami, dan biaya konsolidasi sewa".

(DRA)

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Berita Terkait
Telusuri berita techno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement