PERINGATAN haul akbar ulama besar asal Martapura, Kalimantan Selatan, KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau akrab disapa Abah Guru Sekumpul, kembali digelar untuk pertama kalinya setelah pandemi Covid-19.
Rangkaian haul ke-18 tersebut digelar di rumah kediaman Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, di Kampung Keramat, Kabupaten Banjar, 26 Januari 2023 lalu. Adapun acara puncak haul sendiri akan digelar di Mushola Ar-Raudhah Sekumpul, pada Minggu (29/1/2023) malam.
“Sebuah kerinduan mendalam karena tiga tahun lamanya kita tidak merasakan suasana luar biasa yang biasanya setiap tahun selalu ada dalam agenda rakyat Banua kita, yaitu haul Guru Sekumpul,” ujar Gubernur Sahbirin.
Sementara itu, Pimpinan Madrasah Darussalam dan Tahfidz Ilmu Alquran Martapura, Tuan Guru KH. Muhammad Wildan Salman (Guru Wildan) mengatakan, haul Guru Sekumpul tahun ini terbuka untuk umum, dan turut mengundang tamu dari luar daerah.
(Jamaah Haul Guru Sekumpul, Foto: Instagram/@gerygsr)
Peringatan haul ke-18 ini tidak hanya dihadiri masyarakat awam, namun juga pejabat negara di antaranya Wakil Presiden RI, KH. Ma'ruf Amin, kalangan habaib, para kiai baik nusantara maupun mancanegara.
Berbagai tamu jamaah dari luar negeri juga sengaja datang untuk mengambil berkah haul Guru Sekumpul, sebut saja Malaysia, Singapura hingga Brunei Darussalam.
Tak heran bila ada tamu undangan dari luar negeri mengingat haul Guru Sekumpul adalah event religi terbesar se-Asia Tenggara.
Tidak hanya di Banjar, daerah lain seperti di Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Tapin, Hulu Sungai, juga mengadakan haul Guru Sekumpul secara serempak.
(Jamaah Haul Guru Sekumpul, Foto: Instagram/@gerygsr)
Lantas, siapa sebenarnya KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul ini? Mengapa sosoknya begitu dihormati dan dicintai banyak orang di pelosok negeri, sekalipun telah wafat 18 tahun silam.
Profil Guru Sekumpul
KH. Muhammad Zaini Abdul Ghani atau biasa dipanggil Abah Guru Sekumpul merupakan seorang ulama besar asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Beliau merupakan dzurriyat ke-8 dari Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Datu Kalampayan), seorang ulama besar dan waliyullah di zamannya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya