Share

Propaganda TV Rusia, Tayangkan Tank Abrams Hancur

Erha Aprili Ramadhoni , Okezone · Minggu 29 Januari 2023 12:52 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 29 18 2755054 propaganda-tv-rusia-tayangkan-tank-abrams-hancur-tsdSfwK2wV.jpg Tank Abrams. (Reuters)
A A A

MOSKOW - Stasiun televisi Rusia menayangkan video merespons keputusan Amerika Serikat (AS) mengirimkan tank Abrams ke Ukraina. Tayangan di televisi itu menyudutkan tank kebanggaan Negeri Paman Sam tersebut.

Narator menggambarkan tank Abrams yang digunakan Arab Saudi saat perang di Yaman. Dalam perang tersebut, Arab Saudi disebut mengalami kerugian besar.

Selain itu, narator juga menyebut tanks Abrams ditembak sistem roket altilery Soviet saat tayangan menunjukkan gambar ledakkan.

Sementara itu, narator menyatakan keunggulan tank T-90, yaitu jarak tembak yang lebih baik dari Abrams serta lebih ringan dan murah.

Tayangan video itu sebagaimana ada dalam kicauan akun Twitter Anton Gerashchenko, penasihat Kementerian Urusan Dalam Negeri Ukraina.

"Tank Rusia jauh lebih baik daripada tank Abrams!" Propaganda Rusia mendapatkan tugas baru.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sebagaimana diketahui, Amerika Serikat (AS) telah resmi mengumumkan akan mengirim 31 tank tempur yang kuat ke Ukraina. Keputusan untuk mengirimkan tank M1 Abrams diumumkan hanya beberapa jam setelah Jerman mengatakan akan mengirim 14 tank Leopard 2 ke medan perang.

Presiden AS Joe Biden menjelaskan satu batalion tank Ukraina biasanya terdiri dari 31 tank, itulah sebabnya jumlah itu telah disepakati.

Dia mengatakan pasukan akan dilatih untuk menggunakan tank buatan Amerika "sesegera mungkin" tetapi menambahkan bahwa pengirimannya akan memakan waktu.

"Putin mengharapkan Eropa dan Amerika Serikat melemahkan tekad kita," terangnya saat mengumumkan keputusan tersebut di Gedung Putih pada Rabu (25/1/2023), dikutip BBC.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini