Share

4 Kesalahan Diet Turunkan BB yang Picu Kerontokan Rambut

Pradita Ananda, Jurnalis · Minggu 29 Januari 2023 22:05 WIB
$detail['images_title']
kesalahan diet bikin rambut rontok, (Foto: Freepik)

RAMBUT rontok jadi masalah rambut familiar dari banyak orang, termasuk orang-orang yang menjalani program diet untuk menurunkan berat badan.

Kerontokan rambut sendiri sejatinya adalah hal normal, menurut American Academy of Dermatology, namun dengan catatan kehilangan hanya sekitar 50 sampai 100 helai tapi akan beda cerita, saat rambut rontok ini melebihi 100 helai. Kondisi seperti ini, dari segi kesehatan bisa karena kekurangan gizi, menukil NDTV Health, Minggu (29/1/2023) yuk simak empat kemungkinan penyebabnya terkait dengan program diet penurunan BB.

1. Kurang nutrisi: Kondisi ini memengaruhi kesehatan rambut loh! Jika salah program diet, malah menjalani diet yang menyesatkan akhirnya memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Menurut Ahli Gizi Mohita Mascarenhas, saat diet kebanyakan orang mencoba makan sesedikit mungkin untuk menurunkan berat badan dengan cepat.

Caranya dengan tak makan karbohidrat dengan anti nasi, roti, kentang, atau pisang, yang tanpa berkonsultasi dengan ahli gizi. Ini menyebabkan kekurangan nutris pada akhirnya mempengaruhi kesehatan rambut.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

2. Diet tiba-tiba: Mohita menerangkan, diet keto, detoksifikasi, intermiten dan sebagainya yang membatasi asupan makanan dan kalori secara tiba-tiba juga bisa jadi pemicu kerontokan rambut. "Akibatnya, dalam jangka waktu tertentu, tubuh tidak mendapatkan nutrisi makro dan mikro yang cukup sehingga menyebabkan kerontokan rambut," kata Mohita.

3. Kehilangan protein: Kehilangan nutrisi penting ini memengaruhi produksi keratin yang vital untuk pertumbuhan dan kesehatan rambut. Merujuk pada studi yang diterbitkan dalam jurnal Dermatology Practical And Conceptual menyebutkan, kesenjangan nutrisi seringkali memengaruhi kandungan asam amino dalam tubuh.

Asam amino ini adalah bahan penyusun protein, yang penting untuk produksi keratin untuk pertumbuhan rambut. Jika seseorang menjalani diet penurunan berat badan rendah kalori tapi dietnya tidak mengandung cukup protein, maka bisa mengalami kerontokan rambut yang signifikan.

4. Diet ketat: Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Dermatological Clinics, menyimpulkan bahwa diet ketat, yakni diet ketat yang samp;ai menyebabkan kekurangan zat besi, seng, protein, dan asam lemak esensial, semuanya berimbas mengurangi kesehatan rambut.

 BACA JUGA:5 Gejala Stroke yang Harus Dipahami Selain Nyeri Kepala Hebat!

BACA JUGA:Apa Beda Gejala Baby Blues dan Postpartum Depression?

1
2