MONUMEN Nosarara Nosabatutu atau Tugu Perdamaian di kawasan perbukitan Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah jadi salah satu lokasi favorit ngabuburit warga di bulan Ramadhan.
Pada sore hari di bulan Ramadhan, banyak warga yang datang ke Monumen Nosarara Nosabatutu untuk bersantai, menikmati pemandangan sambil menunggu azan Maghrib untuk buka puasa.
"Saya suka sekali pemandangan di sini, lokasinya yang berada di ketinggian bisa membantu menjernihkan pikiran," kata Kamila (21), seorang pengunjung Monumen Nosarara Nosabatutu seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (2/4/2023).
BACA JUGA:
Kamila yang berasal dari Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat mengatakan bahwa ini kali kedua dirinya datang berkunjung ke monumen tersebut karena menyukai melihat keindahan alam dari ketinggian.
Kata dia, selain keindahannya, monumen tersebut memiliki bentuk yang unik dan sarat akan makna sehingga banyak orang yang ingin berkunjung dan berwisata di kawasan tersebut.
Monumen Nosarara Nosabatutu sendiri dibangun dengan tiga lantai yang mana di bagian depannya adalah kawasan wisata dengan taman dan beberapa pondokan untuk bersantai. Di bagian atas monumen ini terdapat Tugu Perdamaian.
BACA JUGA:
Nosarara Nosabatutu memiliki arti bersaudara dan bersatu yang berasal dari Bahasa Kaili, suku asli Sulawesi Tengah.
Tampak di sekitar monumen, beberapa warga bersama keluarga mereka terlihat mengabadikan momen dengan memotret dan menjadikan monumen atau pemandangan alam sebagai latar belakang foto.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya