BENARKAH dilarang puasa Syawal pada hari Jumat? Dai muda asal Yogyakarta Ustadz Ammi Nur Baits ST BA menjelaskan bahwa terkait hukum puasa pada hari Jumat telah jauh diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.
Dilansir Konsultasisyariah.com, terkait puasa pada hari Jumat dijelaskan dalam riwayat dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
لاَ تَخْتَصُّوا لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ بِقِيَامٍ مِنْ بَيْنِ اللَّيَالِى وَلاَ تَخُصُّوا يَوْمَ الْجُمُعَةِ بِصِيَامٍ مِنْ بَيْنِ الأَيَّامِ إِلاَّ أَنْ يَكُونَ فِى صَوْمٍ يَصُومُهُ أَحَدُكُمْ
"Janganlah mengkhususkan malam Jumat untuk tahajud dan janganlah mengkhususkan hari Jumat untuk puasa, kecuali jika bertepatan dengan puasa yang hendak kalian kerjakan." (HR Muslim nomor 2740 dan Ibnu Hibban: 3612)
Umat Islam yang memahami keutamaan Jumat akan mengistimewakan hari ini untuk memperbanyak amal ibadah. Sehingga ketika ini dibiarkan, bisa jadi mereka hanya akan tahajud pada malam Jumat dan puasa sunnah di siang hari Jumat.
Sementara Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah mengajurkan demikian. Untuk mengantisipasi kesalahan ini, Rasulullah melarang umatnya mengkhususkan malam Jumat untuk tahajud dan mengkhususkan siang hari Jumat untuk puasa.
"Oleh karena itu, selama orang yang puasa sunnah hari jumat, tidak ada unsur mengkhususkna hari Jumat untuk puasa, maka diperbolehkan. Itulah kesimpulan yang ditunjukkan dari pernyataan Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam di akhir hadits, 'Kecuali jika bertepatan dengan puasa yang hendak kalian kerjakan'," jelas Ustadz Ammi Nur Baits.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya