JAKARTA - Kehadiran QRIS BRI di tatanan pelaku UMKM membuat transaksi semakin mudah dilakukan. Apalagi pembeli tidak lagi disibukan mencari-cari dompet di dalam tas.
Siti Masyitoh Ahmayanti, pelaku UMKM keripik pangsit dengan nama Keripang memberikan bukti bahwa pembeli banyak mencari QRIS karena lebih praktis dan mudah.
"Jadi semenjak pakai QRIS BRI pembeli tidak perlu lagi repot mencari-cari dompet di dalam tas. Jadi pembayaran lebih praktis," ujar kepada Okezone.com belum lama ini.
Biasanya, selain menunggu pembeli mencari dompet, tantangan selanjutnya adalah mencari kembali.
“Mencari uang receh ke sana ke sini tidak mudah. Apalagi, pecahan Rp 1.000 atau Rp 2.000,” ujar wanita yang akrab disapa Ahma.
Ahma mengaku, baru menggunakan QRIS BRI pada tahun 2024. Namun, manfaat yang dirasakan sangat besar. Dia mampu menjawab kebutuhan konsumennya yang mencari pembayaran digital.
(Ahma memberikan bukti dengan QRIS BRI, pembeli tak lagi sibuk mencari dompet di dalam tas. Foto : Okezone.com)
Manfaat lainnya yang dirasakan Ahma setelah menggunakan QRIS BRI adalah memiliki catatan pembelian yang rapi. “Semua transaksi terdokumentasikan dengan baik,” ujarnya.
Ahma mengisahkan, mengenal QRIS BRI setelah mengikuti komunitas UMKM yang didukung oleh Bank BRI. Hal itu bertepatan dengan situasi penjualan yang serba digital. “Semenjak penggunaan internet semakin meluas, kita tidak bisa lepas dari pembayaran digital,” tegas Aham.
Untuk itu dia sangat antusias ketika mendapat kesempatan untuk mendaftarkan usahanya dengan QRIS BRI. “Senang bisa mendapatkan QRIS BRI, pengurusannya juga sangat mudah dan cepat,” ujar Ibu tiga anak tersebut.
Ahma menceritakan, awal mula menjadi pelaku UMKM karena kepepet. Pada suatu masa dia menjadi single mom sehingga harus mampu mandiri secara ekonomi.
“Saya awalnya hanya membuat cemilan untuk anak, yaitu keripik pangsit,” ujarnya.
Yang ketiga anaknya sangat menyukai keripik pangsit sebagai kudapan. Lambat laun keripik pangsit tersebut disukai teman-teman Ahma. "Sampai ada yang bilang, 'Keripik pangsit ini dijual saja. Ini bisa dijual' begitu ceritanya," kisah Ahma.
Gayung bersambut, teman-teman Ahma banyak yang memesan. Untuk memperkuat usahanya, Ahma mengikuti komunitas UMKM binaan BRI. Dalam komunitas tersebut Ahma membangun hubungan sesama pengusaha dan bisa saling berbagi atau bertukar pikiran tentang apa yang harus dan tidak terulang lagi.
"Saya di situ banyak belajar. Evaluasi dari pelaku-pelaku yang lain," ujarnya.
Berangkat dari komunitas itulah Ahma memperkenalkan pembayaran digital Bank BRI. “Terima kasih Bank BRI semuanya jadi lebih mudah,” demikian.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya