Share

Valentino Rossi Menyesal Gagal Bersinar di Ducati

Nanda Karlita, Jurnalis · Rabu 03 Januari 2018 12:15 WIB
https: img.okezone.com content 2018 01 03 38 1839301 valentino-rossi-menyesal-gagal-bersinar-di-ducati-dWrBBcH1hY.jpg Valentino Rossi di Ducati (Foto: AFP)
A A A

URBINO – Pembalap kawakan MotoGP, Valentino Rossi, memang sempat terpuruk kala mentas bersama Ducati. Masa itu terjadi saat Rossi memutuskan untuk pergi ke pabrikan asal Italia pada 2011.

Pada musim perdananya bersama Ducati, Rossi hanya finis di urutan tujuh dan tanpa meraih podium utama. Raihan tertingginya sebagai pemenang ketiga saat mentas di MotoGP Prancis dengan berdiri di tangga ketiga.

(Baca juga: Valentino Rossi Pilih Gabung Ducati karena Ingin Kembangkan Desmosedici)

Semusim berselang tepatnya pada 2012, Rossi masih belum juga menunjukkan penampilan terbaiknya. Sempat membaik di akhir musim dengan finis di tangga keenam, The Doctor –julukan Rossi– tetap masih belum bisa menembus podium pertama.

Raihan terbaiknya hanya finis di posisi runner-up di Prancis di mana hasil ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan torehan dua musim yang terbilang buruk itu, Rossi mengaku menyesal gagal bersinar bersama Ducati.

Sebab jika merunut ke belakang, Rossi berhasil membawa motor Yamaha dan Honda dengan sangat baik. Bergabung dengan Honda, pembalap asal Italia itu berhasil mengoleksi tiga trofi juara dari empat musim kebersamaannya dengan pabrikan yang memiliki markas di Aalst, Belgia.

Begitu juga dengan Yamaha. Rossi berhasil meriah prestasinya yang cukup menggembirakan. Tujuh musim bersama Yamaha sebelum memutuskan pindah ke Ducati, The Doctor berhasil meraih empat gelar.

“Sungguh memalukan bahwa tidak kompetitif dengan Ducati. Ini akan menjadi kepuasaan bagi saya dan semua orang yang telah bekerja dengan saya. Mereka akan terus mencoba sampai akhir dan itu akan menyenangkan fans kami. Pokoknya kami akan terus berusaha untuk yang terbaik,” ujar Rossi yang ia ucapkan lima tahun silam, Rabu (3/1/2018).

(Baca juga: Dovizioso Yakin Tetap Kompetitif di 2018)

Setelah dua musim bersama Ducati, Rossi akhirnya memutuskan kembali ke Yamaha. Saat itu, Yamaha telah memiliki satu rider bertalenta yakni Jorge Lorenzo. Kedatangan Rossi bahkan sering membuat suasana kedua pembalap kenamaan itu panas.

Sementara, Ducati berhasil menggeat Andrea Dovizioso dari Yamaha Tech 3 dan di musim 2013 bertandem dengan mendiang Nicky Hayden. Namun pada 2014, Hayden memutuskan untuk pergi ke tim satelit Honda dan posisinya digantikan oleh Cal Crutchlow.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fmh)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini