GUNUNG Ijen terkenal dengan kawahnya yang menakjubkan. Kawah tersebut memiliki pemandangan yang mampu menghipnotis siapapun yang melihatnya.
Bahkan, Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani pun mengakui bila Gunung Ijen memiliki pemandangan yang menakjubkan. Ya, pagi tadi (2/3/2018), Sri Mulyani dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bersama rombongan mendaki Gunung Ijen, Jawa Timur.
Sri Mulyani mengatakan, pemandangan Gunung Ijen sangat luar biasa dan spektakuler. Hal ini terekam melalui sebuah video singkat yang direkam oleh staf Bupati Banyuwangi.
(Baca Juga: Hadiri Perayaan Cag Go Meh, Menpora Imam Nahrawi Cicipi Kopi dan Bakmi Khas Singkawang)
“Kami di sini di Gunung Ijen, ini sungguh pemandangan yang luar biasa dan spektakuler. Dibutuhkan waktu hampir 2,5 jam untuk ke sini. Mendakinya sangat sulit, menantang untuk naik ke sini. Namun, tidak akan menyesal karena pemandangannya spektakuler,” ujar Sri Mulyani dalam bahasa Inggris.
Ia melanjutkan, “Siapa pun yang datang ke Indonesia, hanya membutuhkan waktu 15 menit dari Bali menggunakan pesawat. Ini di Banyuwangi, Jawa Timur. Gunung Ijen adalah destinasi paling cantik. Saya harap bisa bertemu dengan kalian nanti. Datanglah ke Ijen dan lihat pemandangan yang luar biasa dan spektakuler ini.”
Luhut pun tak kalah memberikan pujian terkait pemandangan Gunung Ijen. Ia mengungkapkan, Gunung Ijen memiliki pemandangan yang sangat cantik.
“Hanya butuh 15 menit untuk terbang dari Denpasar ke Banyuwangi. Lalu, jalan dua jam tetapi Anda tidak akan dapat pemandangan lain seperti ini. Saya rasa sulit dapat pemandangan seperti ini, datanglah lihat sendiri,” kata Luhut.
(Baca Juga: Ribuan Warga Padati Festival Cap Go Meh 2018 di Bogor)
Sementara itu, Sri Mulyani dan Luhut Binsar Pandjaitan tiba di Banyuwangi pada Kamis 1 Maret 2018. Sebelumnya, keduanya bersama rombongan meninjau kesiapan Banyuwangi sebagai daerah penyangga Bali dalam AM IMF-Wb (Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional (IMF).
Pada Jumat (2/3/2018) dini hari, rombongan melanjutkan perjalanan naik ke puncak Kawah Ijen untuk menyaksikan blue fire. Menurut Luhut, di Ijen ada beberapa masalah terkait fasilitas setempat, namun tidak terlalu rumit.
“Seperti pengadaan tiang BTS, fasilitas toilet dan fasilitas shelter. Kita harus bereskan ini karena nanti yang datang bukan saja wisawatan dari kalangan menengah saja tetapi wisatawan kaya. Jadi, kita harus menyediakan fasilitas yang dibutuhkan mereka,” kata Luhut, seperti dikutip melalui siaran pers yang diterima Okezone.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(tam)
